9 Perubahan pada Tubuh jika Rutin Jalan Kaki 30 Menit Sehari

- Banyak penelitian menunjukkan bahwa berjalan kaki 30 menit setiap hari dapat memberikan efek positif bagi kesehatan tubuh.
Salah satu penelitian empat minggu tentang berlari menunjukkan, rutinitas tersebut mampu mengurangi kecemasan dan meningkatkan kebugaran fisik.
Jalan kaki juga dapat meningkatkan kualitas hidup pada orang dewasa setengah baya dan mereka yang telah lanjut usia (lansia).
Dibandingkan dengan latihan lainnya, seperti bersepeda, jalan kaki merupakan pilihan yang tepat untuk mengencangkan otot, membentuk otot, dan menurunkan berat badan.
Berjalan kaki juga ramah bagi banyak orang bahkan mereka yang baru sekali pertama kali membersihkannya.
Dan apa saja perubahan tubuh kita ketika rutin berlari beberapa kali sehari?
Perubahan pada tubuh saat lari kaki selama 30 menit sehari
Meskipun dari sumber yang sama, tubuh akan mengemukakan reaksi yang berbeda ketika Anda mulai berjalan kaki selama 30 menit dalam sehari secara teratur.
Tubuh mengalami berbagai perubahan bahkan dalam tataran biologis saat menjadi komponen rutin jalan kaki selama 30 menit setiap hari.
1. Berat badan akan menurun
Rata-rata, berjalan kaki selama satu jam dapat membakar 100-175 kalori bagi sebagian orang.
Jika rutinitas ini dilakukan bersamaan dengan pengurangan kalori, berat badan biasanya akan menurun secara alami.
Jika Anda ingin menambah jumlah kalori yang terbakar, Anda mungkin dapat mencoba meningkatkan kecepatan berjalan kaki Anda.
2. Otot tubuh lebih kuat
Berjalan kaki dapat membangun kekuatan dan daya tahan otot Anda.
Anda bisa melakukannya dengan berlari atau berjalan melalui medan yang kasar. Gunakan treadmill dengan kemiringan untuk melakukan latihan berjalan "menanjak".
Bahkan, karena jalan kaki termasuk jenis olahraga kardio, ia tidak dengan mudah membangun massa otot.
Maka Anda harus menyeimbanginya dengan latihan atau pengembangan kekuatan otot untuk mendapatkan manfaat tersebut.
3. Kesehatan tulang meningkat
Berjalan kaki secara teratur juga dapat memperkuat tulang.
Institut Nasional Penyakit Sendi dan Otot, serta Kulit menyatakan, aktivitas bertahan dari beban seperti berjalan kaki efektif dalam meningkatkan kepadatan tulang sehingga mengurangi risiko osteoporosis.
Osteoporosis adalah suatu penyakit yang menyebabkan tulang menjadi rusak dan rapuh, sehingga mudah patah.
4. Stres berkurang
Penelitian menunjukkan bahwa berjalan kaki selama 30 menit setiap hari dikaitkan dengan penurunan kadar hormon stres kortisol.
Inilah alasan ini terjadi karena berlari meningkatkan energi serta aliran darah di dalam tubuh.
Tidak hanya itu, epinefrin dan norepinefrin dalam tubuh yang meningkatkan tingkat energi juga meningkat saat Anda berjalan kaki.
5. Sistem kekebalan tubuh meningkat
Studi khusus yang dilakukan dengan mengamatimengkaji 1.000 orang dewasa selama musim flu menemukan bahwa berjalan kaki dengan kecepatan sedang selama 30 menit per hari mengurangi risiko penyakit.
Berjalan kaki dipercaya dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan meningkatkan peredaran sel.
Olahraga ini juga membantu menurunkan risiko penyakit jantung, menurunkan berat badan, dan meningkatkan kualitas tidur, yang semuanya baik untuk kesehatan kekebalan tubuh.
6. Pencernaan lebih sehat
Bertirda selama 30 menit setelah makan bisa membantu meningkatkan system pencernaan.
Hal ini terjadi karena berjalan kaki meningkatkan pergerakan otot-otot di saluran pencernaan, sehingga mendorong pergerakan makanan dan kotoran yang lancar.
Penelitian dari Universitas London menunjukkan, jalan kaki secara teratur terkait dengan pengurangan risiko masalah pencernaan, seperti perut kembung dan sembelit.
7. Pikiran lebih jernih
Berjalan kaki secara teratur dikenal meningkatkan kemampuan berpikir kreatif.
Pengembaraan menemukan bahwa berjalan kaki dapat meningkatkan potensi kreatif sebanyak 60 persen.
Cobalah berjalan kaki di sekitar semesta untuk membantumu menyegarkan pikiran yang sedang bingung.
8. Meningkatkan Usia Maksimal
Mengadopsi rutinitas berjalan kaki sehari-hari dapat meningkatkan kemungkinan kepanjang usia hidup.
Jurnal yang diterbitkan di PLOS Medicine menyebutkan bahwa berjalan kaki selama 30 menit dalam sehari dapat mengurangi risiko kematian awal hingga 20 persen.
Termasuk itu, berlari kaki secara teratur juga meningkatkan mental dan berkontribusi pada usia yang lebih panjang dan sehat.
9. Tidur menjadi lebih nyenyak
Berjalan kaki juga dapat meningkatkan potensi tidur lebih nyenyak.
Berjalan kaki berkontribusi meningkatkan suhu tubuh, kemudian suhu tubuh tersebut akan turun selama waktu istirahat yang nyenyak. Hal ini menyebabkan kualitas tidur menjadi lebih berkualitas.
Jalan kaki selama 30 menit setiap hari dapat meningkatkan energi di dalam tubuh. Dia mungkin akan terjaga lebih siang hari tetapi mungkin kering ketika malam.
Posting Komentar