Pemilik Nippon Paint Meninggal, Wariskan Harta Rp 211 Triliun

Kehidupan dan Perjalanan Karier Goh Cheng Liang
Goh Cheng Liang, pendiri dan tokoh penting di balik kesuksesan Wuthelam Group, perusahaan besar cat dan pelapis dinding, meninggal dunia pada usia 98 tahun. Ia dikenal sebagai salah satu orang terkaya di Singapura berdasarkan daftar miliarder global yang dirilis oleh Forbes.
Dalam pernyataan resmi dari keluarga, disebutkan bahwa Goh menghembuskan napas terakhirnya dengan tenang, dikelilingi oleh orang-orang tercinta. Keberhasilannya dalam membangun bisnis telah menciptakan dampak besar tidak hanya di Singapura, tetapi juga di pasar internasional.
Forbes melaporkan bahwa kekayaan bersih Goh Cheng Liang mencapai sekitar 13 miliar dolar AS atau setara dengan Rp 211,34 triliun (dengan kurs Rp 16.250). Kekayaan ini berasal dari kepemilikan saham mayoritas di Nippon Paint Holdings, sebuah perusahaan cat yang berbasis di Jepang. Namun, di balik kesuksesannya, ada kisah hidup yang penuh perjuangan dan ketekunan.
Masa Kecil yang Penuh Tantangan
Goh lahir dalam keluarga miskin dan tinggal di sebuah rumah toko (ruko) di River Valley Road, Singapura. Dengan biaya sewa hanya 3 dolar AS per bulan, ia tinggal dalam kondisi sempit bersama orang tuanya, tiga saudara perempuan, dan satu saudara laki-laki. Masa kecilnya juga terbentuk di tengah gejolak Perang Dunia II.
Pada saat konflik memuncak, orang tuanya memutuskan untuk mengirim Goh ke Muar, Johor, untuk tinggal bersama saudara iparnya yang menjual jaring ikan. Ia baru kembali ke Singapura pada tahun 1943, setelah perang mereda.
Awal Karier dan Titik Balik
Setelah perang berakhir, Goh mencoba peruntungan dengan menjual air soda. Sayangnya, bisnis tersebut tidak bertahan lama. Selanjutnya, ia bekerja di sebuah toko perangkat keras, tempat ia mulai mengenal dunia perdagangan bahan bangunan.
Titik balik dalam hidupnya terjadi pada tahun 1949. Saat itu, tentara Inggris melelang perlengkapan perang, termasuk beberapa barel cat sisa. Goh membeli barang-barang tersebut dengan harga murah. Berbekal kamus Mandarin tentang bahan kimia, ia bereksperimen dengan mencampur warna dan menambahkan pelarut hingga akhirnya berhasil menciptakan produk cat merek Pigeon.
Membangun Kerajaan Bisnis
Cat merek Pigeon menjadi cikal bakal kerajaan bisnis Goh Cheng Liang. Produk tersebut sangat diminati dan membuka jalan bagi pengembangan Wuthelam Group. Dari awal yang sederhana, perusahaan berkembang pesat dan menjadi salah satu pemain utama dalam industri cat dan pelapis dinding.
Kesuksesan Goh bukan hanya terlihat dari kekayaannya, tetapi juga dari dedikasi dan ketekunan yang ia tunjukkan sepanjang hidupnya. Dari masa kecil yang penuh tantangan hingga menjadi salah satu tokoh bisnis terkemuka, kisah hidupnya menjadi inspirasi bagi banyak orang.
Warisan yang Tak Terlupakan
Kehidupan Goh Cheng Liang adalah contoh nyata bahwa kesuksesan bisa diraih melalui usaha, ketekunan, dan kemampuan beradaptasi dengan situasi yang sulit. Meskipun memiliki latar belakang ekonomi yang rendah, ia mampu membangun bisnis yang besar dan berkontribusi signifikan terhadap perekonomian Singapura.
Warisan Goh tidak hanya terlihat dari kekayaannya, tetapi juga dari nilai-nilai yang ia tanamkan dalam bisnis dan kehidupannya. Kepedulian terhadap keluarga, tanggung jawab sosial, serta komitmen terhadap kualitas produk menjadi bagian dari warisan yang akan terus dikenang.
Posting Komentar